Tuesday, August 29, 2017

Dorna ,Angin Surga dan Kemandirian

Cape juga ngikutin sepak terjang Dorna yang beberapa kali meninjau kesiapan Indonesia untuk mengelar Moto Grand Prix 2018  di  Sirkuit Jakabaring - Palembang -Indonesia. Dari beberapa sumber hari ini Dorna menetapkan sirkuit Chang di Thailand  jadi salah satu sirkuit si Asia yang mengelar seri Moto GP di tahun 2018 dan mencoret Sirkuit Jakabaring.

Terlepas dari bagaimana panitya di Indonesia mempresentasikan atau upaya - upaya  yang telah dilakukan , kegagalan Jakabaring menjadi penyelengara motoGP di tahun 2018 patut menjadi tonggak kesadaran seluruh insan otomotif tanah air.

Pasar sepeda motor di Indonesia adalah yang terbesar dari segi Volume sekalipun pasar  Sepeda motor Thailand dan Malaysia digabung . Bibit bibit pembalap Indonesia juga sangat banyak. Gairah antusiasme penonton juga ngak kurang pada setiap lomba - lomba sepeda motor di tanah air.  Terus apa yang kurang?

Disinilah peran pemerintah dibutuhkan, ketimbang ngemis-ngemis mengelar putaran GP, ada baiknya pemerintah , pabrikan sepeda motor dan insan -insan otomotif tanah air membangun seri balap motor Nasional yang berkelas dan kompetitif  dan terbuka di tanah air. Tebuka disini maksudnya setiap seri kejuaraan Nasional yang digelar boleh di Ikuti pembalap asing yang ingin berpartisipasi. Hal ini penting bagi pembalap Lokal untuk mengasah kemampuan dan mengukur diri.

Langkah - langkah dilakukan misalnya membangun lebih banyak sirkuit di berbagai provinsi di tanah air.  Kalo sulit  lahan , barangkali  lomba di jalan raya seperti Isle of Man / Pikes Peak  bisa menjadi pilihan. Membangun suatu sistem rating nasional dari para pembalap yang terlibat, membangun kemudahan dan insentif  bagi para tim atau individu yang ingin terlibat disetiap seri kejuaraan. Membuat kelas- kelas yang masuk akal berdasarkan produksi Sepeda motor di tanah air dan juga melihat perkembangan di Luar Negeri. ( Jangan lagi mengelar kelas  bebek atau skutik ),

Kita ngak perlu lagi  berkiblat pada Dorna , kita perlu mandiri dan harga diri. Indonesia begitu potensial dan punya kemampuan dan mampu menarik bakat-bakat dari seantero dunia. Contoh kompetisi sepak bola yang makin berkembang di Era presiden Jokowi , Seri balap mobil Nascar di Amerika yang hanya ada di Amerika namun diikuti  merek - merek jepang  ikut seperti Honda dan Toyota ( pasar mobil di Amerika adalah pasar mobil terbesar untuk Honda dan Toyota), Kejuaraan  balap motor Isle of Man di Inggris yang digelar di jalan raya yang jauh dari segi safety,

So tunggu apa lagi , momentum ada, pabrikan banyak , pembalap bejibun,  Well ?

No comments:

Post a Comment