Perkembangan dunia adventure , trabaser dan special engine wanna be di seputar Asean rupanya marak juga. Philipina negaranya Mr Duterte rupanya menjadi ajang Yamaha mendaratkan Trail 125 cc dan 250cc nya yang di kenal 2107 Yamaha XTZ 125 dan Yamaha Serow 250cc
Secara kasat mata penampilan 2017 Yamaha XTZ 125 terlalu generik. Motor ini di bandrol kurang lebih 22 juta kalo di kurs Rupiah. Seperti biasa mesinnya masih berpendingin udara, garpu teleskopik , mono di belakang , ban 21-18. Yang prihatin rem belakang masih tromol , barangkali ini yang bikin penampilannya jadi generik. Namun hal yang menarik adalah keberanian Yamaha Philipina bawa motor ini masuk ke pasar. Sebagai pengetahuan aja Pasar motor Indonesia 10x kebih besar dari pasar Philipina.
2017 Yamaha Serow 250cc penampilan standarnya 11-sama XTZ , ban 21-19 , mesin masih berpendingin udara , garpu teleskopik dan mono di belakang. Rem udah cakram. Harga nya dipilipina nembus 52 juta kalo kurs Rupiah. Kalo soal tampilan kayanya Serow ini akan mendapat perhatian dari Yamaha, karena baru-naru ini majalah Young Machine dari jepang membocorkan tampilan Yamaha Serow terbaru.
Kalo kapan masuk Indonesia, kayanya masih nunggu reformasi di Yamaha Indonesia. Minimal mudah-mudahan ATPM ngerti selera para Adventurer, Trabaser dan Special Engine wanna be Indonesia seperti apa. Salam Satu Jalur.
No comments:
Post a Comment