KTM RC390 |
Ada sejumlah perubahan aturan yang akan diberlakukan, diantaranya soal harmonisasi aturan mesin 4 segaris dan mesin V Twins, aturan pengunaan perangkat elektronik di musim awal balapan yang akan digelar di Australia dan Thailand , Harmonisasi dengan Moto GP series (khusunya Moto3), serta bebarapa aturan lainnya. Namun yang menarik adalah Gagasan Komisi Superbikes untuk mengelar kelas Entry Level pada balapan World Superbikes series.
Kelas ini akan di berinama Supersport 300 class. Kelas ini akan menampung sejumlah motor motor yang saat ini bisa dibilang menjadi primadona pabrikan di berbagai belahan dunia, seperti KTM RC390, Yamaha YZF R3, Honda CBR 300, Kawasaki Ninja 300.
Yamaha YZF R3 |
Sayang yang disebut sebagai target pasar adalah India, Thailand dan Malaysia. Sakit hati juga Indonesia ngak disebut, padahal lebih dari 8 juta unit motor dilego tahun ini jauh dari populasi negara-negara yang disebut. Dan jangan lupa Yamaha YZF R3 juga produksi di Pulogadung. Sayang ngak ada keinginan para ATPM untuk mensosialisaikan kelas 300cc sekaligus melobi pemerintah untuk menaikan aturan batas kapasitas motor produksi dalam
motorcycle usa |
Di Thailand Kawasaki 250 cc hanya untuk ekspor ( salah satunya ke Indonesia), Di Amerika CBR 250 dan Kawasaki ninja 250 sudah ngak dipasarkan . Di India juga serupa. Masa Kita mau mengembangkan sesuatu tanpa melihat apa yang sedang trend di dunia.
Sebagai bangsa yang besar, kita juga ingin melihat para pembalap Indonesia unjuk kebolehan di pentas Dunia, apalagi Indonesia adalah salah satu market terbesar untuk sepeda motor. Adanya suatu harmonisasi antara Dukungan pemerintah, peran pabrikan / ATPM, para promotor Balapan Nasional, dan para pelaku dengan aturan Balapan Dunia seperti akan digelarnya kelas 300cc ini, akan menjadi suatu tahapan penting melahirkan para pembalap muda bertalenta di pentas dunia melalui kompetisi yang matang di dalam negeri.
Kalo kita ngak perduli dengan fenomena kelas 300cc ini,dan tenggelam sama model balapan bebek, skutik atau hanya mengantungkan keberuntungan dengan model mercu suar kaya ngirim pembalap ke kejuaraan MotoGP atau pun sekelas Asia - Shell 250cc tentu akan sulit berbicara, namun bila atmosfir balapan di dalam negeri senafas dengan aturan Dunia, bukan ngak mungkin Indonesia akan bisa berbicara. semoga. FIM via aspalthrubber.